JAKARTA - Pendapatan Pro Player Mobile Legends - Bermain video game kini tak bisa dianggap enteng. Bahkan, banyak anak atau remaja yang bercita-cita menjadi pemain pro di dunia game.

Terlebih lagi, industri game di tanah air mengalami pertumbuhan yang pesat saat ini. Tak mengherankan jika banyak anak yang memimpikan terlibat di dalamnya. Banyak tim esports dengan reputasi besar yang sudah sangat akrab di telinga kita.

Tidak hanya itu, daya tarik menjadi pro player semakin meningkat karena peluang mendapatkan bayaran atau gaji yang besar. Inilah yang mendorong banyak anak dan remaja di Indonesia untuk bercita-cita menjadi pro player di berbagai tim esports.

CEO Team RRQ, Andrian Pauline, yang akrab disapa AP, memberikan petunjuk mengenai gaji para pro player yang berkompetisi di MPL ID.

Banyak penggemar Mobile Legends: Bang Bang yang penasaran mengenai besaran pendapatan atau gaji yang diterima oleh pemain idolanya selama berkompetisi.

Keberhasilan salah satu pemain favorit dikontrak oleh tim besar yang turut berkompetisi di MPL tentu menjadi tanda tanya bagi semua penggemar.

Mirip dengan pekerja pada umumnya, seorang pemain profesional (pro player) juga menerima gaji pokok dari timnya setelah menandatangani kontrak.

Saat ini, terdapat sembilan tim yang berlaga di MPL Indonesia, dan setiap tim memiliki sekitar 45 pemain yang bersaing untuk meraih satu gelar prestisius.

Namun, sebagaimana yang diketahui, pihak MPL juga memiliki regulasi yang mencakup aspek gaji dan aturan selama berlangsungnya liga.

Melalui saluran YouTube pribadinya, pada Selasa (23/1/2024), RRQ AP memberikan informasi mengenai gaji para pemain yang berkompetisi di MPL Indonesia.

"Pemain MPL Mobile Legends sudah memiliki standarnya sendiri, setidaknya sekitar 7 juta-an untuk para pemain yang berkompetisi di MPL Indonesia."

"Tentunya akan ada peningkatan atau angka yang lebih tinggi ketika para pemain berhasil melakukan debut atau memberikan performa yang baik di liga MPL, terutama jika mereka menjadi juara. Pasti ada perbedaan yang signifikan," jelas AP.

Adapun, pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah menetapkan besaran Upah Minimum Provinsi atau UMP (sebelumnya dikenal dengan istilah Upah Minimum Regional atau UMR) pada 2024.

Keputusan tersebut tertuang dalam Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 818 Tahun 2023 tentang Upah Minimum Provinsi DKI Jakarta Tahun 2024.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan, keputusan tersebut diambil berdasarkan formula yang diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 51 Tahun 2023 tentang Perubahan Atas PP Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan.

Selain itu, perhitungan besaran UMR Jakarta 2024 juga ditetapkan dengan mempertimbangkan inflasi, pertumbuhan ekonomi, dan indeks tertentu yang dinyatakan dalam bentuk alfa 0,3.

“Kenaikan upah minimum ini sejalan dengan komitmen Pemprov DKI Jakarta dalam menjaga daya beli buruh atau pekerja dan mendukung keberlangsungan dunia usaha,” kata Heru dalam keterangan resminya, Selasa, 21 November 2023.

Bagaimana, apakah kalian tertarik menjadi seorang pro player dan bertanding di MPL Indonesia?