Kenali Lebih Dalam Berbagai Jenis Role dan Tugas Para Agent di VALORANT
JAKARTA - Jenis-Jenis Role di Game Valorant dan Tugasnya
Valorant adalah game tactical FPS yang menawarkan berbagai karakter unik dengan skill yang berbeda-beda. Game dengan Developer Riots Games ini cukup pamor di dunia Games PC, Esports, baik di Indonesia maupun luar seperti Eropa.
Setiap karakter atau agent di Valorant memiliki role atau peran tertentu yang menentukan fungsi dan kontribusinya dalam tim. Ada empat role utama yang ada di Valorant, yaitu Duelist, Controller, Initiator, dan Sentinel. Apa saja perbedaan dan tugas dari masing-masing role ini? Simak penjelasannya di bawah ini.
Duelist
Duelist adalah role yang paling agresif dan berani dalam menghadapi musuh. Mereka memiliki skill yang bisa menghasilkan damage atau memberikan keunggulan ketika berduel dengan musuh. Keunggulan ini bisa berupa mobilitas, damage, atau sustain. Duelist biasanya berada di garis depan untuk mengamankan kill atau membuka jalan bagi rekan timnya. Mereka juga tidak terlalu bergantung pada skill, tapi lebih mengandalkan kemampuan menembak yang baik. Contoh agent yang termasuk Duelist adalah Jett, Reyna, Phoenix, Raze, dan Yoru.
Controller
Controller adalah role yang bertugas untuk mengontrol area yang sudah dikuasai atau yang akan diserang. Mereka bisa mengganggu lawan dengan melemparkan smoke, slow, stun, atau flash. Mereka juga bisa membantu rekan timnya untuk bergerak dengan aman dan efektif. Controller memiliki peran yang cukup kompleks dan krusial, karena mereka adalah kunci dari strategi tim. Mereka harus bisa menempatkan skill mereka di tempat dan waktu yang tepat, serta berkoordinasi dengan rekan timnya. Contoh agent yang termasuk Controller adalah Omen, Astra, Viper, dan Brimstone.
Initiator
Initiator adalah role yang berfungsi untuk mendeteksi keberadaan musuh dan membuka peluang untuk menyerang. Mereka biasanya masuk terlebih dahulu ke area pertempuran dan menggunakan skill mereka untuk mengungkap posisi lawan atau mengganggu pertahanan lawan. Informasi yang didapat oleh Initiator bisa dimanfaatkan oleh tim untuk mengatur serangan yang lebih efektif. Mereka juga bisa memberikan bantuan kepada Duelist atau Controller dengan memberikan flash atau stun. Contoh agent yang termasuk Initiator adalah Sova, Skye, Breach, dan Kay/O.
Sentinel
Sentinel adalah role yang paling defensif dan pasif dalam tim. Mereka bertugas untuk melindungi rekan tim dan objektif dari serangan lawan. Mereka memiliki skill yang bisa mengunci atau mengawasi area tertentu dengan memasang perangkap, penghalang, atau kamera. Mereka juga bisa memberikan heal atau revive kepada rekan tim yang terluka atau mati. Sentinel biasanya bermain lebih reaktif atau mengantisipasi gerakan lawan, daripada berinisiatif untuk menyerang. Mereka sangat kuat jika bermain di sisi Defender, tapi kurang efektif jika bermain di sisi Attacker. Contoh agent yang termasuk Sentinel adalah Sage, Cypher, Killjoy, dan Chamber.
Demikian penjelasan mengenai role dan tugas agents di VALORANT. Kalau MinEver sih paling suka sama Yoru & Killjoy, kalau kamu?
Sumber referensi dilansir dari laman resmi zleague.gg, (30/12/2023)